Random Post

Trending Topik

Popular Post

Ping your blog, website, or RSS feed for Free

Recent Post

CONTENT BLOGGER HERE
CONTENT TWITTER HERE
CONTENT FACEBOOK HERE

Comments

Blog Berkah. Diberdayakan oleh Blogger.

Search This Blog

Jurnalis Malaysia Kecam Iklan TKI on Sale

Jurnalis Malaysia Kecam Iklan TKI on SaleIklan diskon biaya penempatan tenaga kerja Indonesia (TKI) tidak hanya dikecam oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia, tetapi juga oleh para jurnalis Malaysia.





Kuala Lumpur: Iklan diskon biaya penempatan tenaga kerja Indonesia (TKI) tidak hanya dikecam oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia, tetapi juga oleh para jurnalis Malaysia.

Seperti dilansir Kantor Berita Malaysia, Bernama, Selasa (30/10), para jurnalis yang tergabung dalam Ikatan Setiakawan Malaysia-Indonesia (ISWAMI) mengutuk keras iklan TKI on Sale karena dinilai sebagai perdagangan tenaga kerja Indonesia. Perserikatan jurnalis ini mendesak pemerintah Malaysia untuk menyelidiki dan mengambil tindakan tegas terhadap iklan tersebut.

Wakil Ketua ISWAMI Malaysia Datuk Chamil Wariya juga mendesak pemerintah untuk bertindak tegas kepada pihak yang mencetak serta mendistribusikan iklan tersebut. Menurutnya, tindakan ini bisa dianggap sebagai perdagangan manusia. "Dengan penawaran diskon 40 persen, ini mencerminkan betapa mudahnya menjual orang bagi mereka yang terlibat dalam iklan. Mereka mengabaikan regulasi dan hukum," kata Datuk Chamil.

Datuk Chamil sangat menyanyangkan aksi penyebar iklan yang dengan sengaja tidak menggunakan media mainstream untuk mempublikasikannya. Tindakan ini dianggap telah memicu kemarahan masyarakat Indonesia, yang menganggap aksinya itu sebagai penghinaan terhadap sumber daya Indonesia.

"Pemerintah Malaysia dan persaudaraan wartawan telah bekerja keras untuk membangun hubungan baik dengan Indonesia, tapi jika iklan tersebut diperbolehkan untuk didistribusikan tanpa tindakan apapun, semua niat baik dari berbagai pihak di kedua negara akan menjadi sia-sia," katanya.

Datuk Chamil menilai penyebaran iklan tersebut dilakukan orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Terlebih lagi, tindakan ini dilakukan saat banyaknya permintaan Malaysia atas layanan pembantu rumah tangga. "Malaysia harus waspada atas seperti iklan itu karena palsu, dan majikan harus menanggung akibat hukum jika pembantu merupakan imigran ilegal," ujarnya.

Iklan diskon biaya penempatan TKI itu ditemukan oleh Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayat di kawasan Kuala Lumpur, Malaysia, Ahad (28/10) siang. Anis menduga hal itu dilakukan untuk mempermudah warga Malaysia mendapatkan TKI setelah pemerintah Indonesia memberlakukan penghentian sementara (moratorium) penempatan jasa TKI Penata Laksana Rumah Tangga (PLRT) di Malaysia. (YUS)


Sumber : http://news.liputan6.com/read/448391/jurnalis-malaysia-kecam-iklan-tki-on-sale
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori News dengan judul Jurnalis Malaysia Kecam Iklan TKI on Sale. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://blogberkah.blogspot.com/2012/10/jurnalis-malaysia-kecam-iklan-tki-on.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: Unknown - Selasa, 30 Oktober 2012

Belum ada komentar untuk "Jurnalis Malaysia Kecam Iklan TKI on Sale"

Posting Komentar